⛄ Cara Mencetak Coklat Agar Tidak Lengket Di Cetakan
Nah Beberapa tips cara agar kue tidak lengket di cetakannya/loyangnya ini bisa banget kalian coba. Mudah banget lho! LAPISI LOYANG/CETAKAN KUE DENGAN MARGARINE ATAU MINYAK. Sebelum menuang adonan, jangan lupa lapisi cetakan/loyangnya dengan menggunakan margarin atau minyak.
CARAMUDAH MELELEHKAN DAN MENCETAK COKLAT BATANG (DCC) CARA MENGELUARKAN COKLAT SUPAYA TIDAK LENGKETBahan-bahan ;Coklat batang 250 gram
Caramembuat lilin hiasdikeluarkan dari cetakan.Triknya, masukkan lilin yang telah dicetak kedalam kulkas, maka akan mudah dikeluarkan dari cetakannya.Cara membuat lilin hias agar menghasilkan sumbu yang baik dan tidak banyak asap, maka sebelumnya harus direndam terlebih dahulu dalam air garam selama 3 jam.Setelah dikeringkan baru bisa digunakan sebagai sumbu lilin
Lalubagaimana caranya agar mencetak coklat tidak lengket? Langkah pertama yang harus bunda lakukan adalah siapkan cetakan dengan jenis bahan silikon dan juga coklat yang sudah dilelehkan. Setelah itu tuangkan coklat pada cetakan kemudian langsung masukkan ke dalam freezer. Mengapa harus dimasukkan ke dalam freezer? Hal tersebut sangat berguna karena jika coklat panas dimasukkan ke dalam suhu dingin maka akan menyebabkan coklat tersebut menyusut sehingga mempunyai ukuran yang lebih kecil
Masalahutama adonan kue lengket pada cetakan adalah adonan yang lembek atau tidak kalis. Ketahuilah, jika resepnya benar, kue kering cetak harusnya menghasilkan adonan kue yang kalis dan tidak lembek. Sebaliknya, resep kue kering yang disemprit atau disendokkan akan menghasilkan adonan yang lembek. Jadi, kalau metode pembuatan kuenya disemprit atau disendokkan, jangan pernah membuatnya dengan cara dicetak. Sudah pasti adonana akan lengket. Begitu pun sebaliknya.
CaraMembuat Cetakan Coklat Dari Plastik. Tenang, ada cara mudahnya, kok, agar adonan kue tidak lengket pada cetakan. Panaskan fresh cream dan kopi instan
Saatakan mencetak lagi, celupkan lagi cetakan ke dalam tepung terigu. Begitu seterusnya. Dengan begini, adonan kue tidak akan lengket pada cetakkan. Cara ini terbukti paling ampuh dan terasa efeknya. Sebenarnya, tidak sulit membuat adonan kue tidak lengket pada cetakan.
Masukanbahan agar-agar margarin, aduk rata didihkan, tunggu sebentar. Jika ager hijau lumut bagian atas sudah set atau mengeras, tuang perlahan adonan margarin di atasnya. Masak agar-agar coklat hingga mendidih, diamkan. Jika agar-agar margarin yang sebelumnya juga sudah set, tuangkan agar-agar coklat di atasnya.
Jurusjitu cara mencetak coklat agar tidak lengket di cetakan. Kenakan sarung tangan plastik dan benamkan tangan ke dalam air. Kikis adonan yang menempel di sisi mangkuk agar tercampur sempurna. Tenang, ada cara mudahnya, kok, agar adonan kue tidak lengket pada cetakan.
aio4. Bagaimana sih cara agar cokelat tidak lengket di cetakan? Cokelat memang salah satu bahan makanan yang sangat digemari banyak orang. Namun, masalah yang sering dihadapi saat membuat cokelat adalah kesulitannya ketika hendak dikeluarkan dari cetakan. Hal ini dapat menyebabkan cokelat pecah atau rusak saat dikeluarkan, sehingga hasil akhir tidak sesuai dengan yang diinginkan. Melalui artikel ini, Anda akan mempelajari mengenai tips agar cokelat tidak lengket di cetakan. Namun sebelum itu, Anda harus mengetahui penyebab mengapa cokelat sulit dikeluarkan dari cetakan terlebih dahulu. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini! Penyebab Cokelat Sulit Dikeluarkan dari Cetakan Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan cokelat sulit dikeluarkan dari cetakan, antara lain 1. Cetakan Tidak Sesuai Cetakan yang tidak sesuai untuk mencetak cokelat memiliki kemungkinan dapat membuat cokelat lebih sulit untuk dikeluarkan. Cetakan polikarbonat adalah yang paling baik digunakan untuk cokelat karena transparan, tahan lama, membantu menghasilkan cokelat yang mengkilap, dan memiliki kontraksi yang lebih lambat. Meskipun cetakan silikon bisa digunakan, handling dari cokelat akan lebih sulit dan hasilnya kurang mengkilap dibanding cetakan polikarbonat. 2. Cetakan Tidak Bersih Kelembaban yang berlebih pada saat mencetak cokelat adalah penyebab umum cokelat sulit dikeluarkan dari cetakan. Agar dapat menghindari hal ini, pastikan untuk membersihkan cetakan sehari sebelum menggunakannya. Cuci cetakan dengan air panas dan keringkan dengan heat gun, kemudian usap dengan kapas kering untuk memastikan kebersihan. Jangan menggunakan sabun saat membersihkan cetakan. Baca juga 3 Tips Menggunakan Cokelat Batangan untuk Brownies 3. Cetakan Kurang Dingin Suhu cetakan yang kurang dingin juga dapat menjadi alasan mengapa cokelat sulit dikeluarkan dari cetakan. Oleh karena itu, pastikan suhu cetakan tidak hangat dengan menyentuhnya dan jika masih hangat, simpan cetakan di dalam freezer beberapa menit. Handling cokelat yang terlalu lama dapat memanaskan cetakan dan memperparah masalah ini, sehingga Anda harus menghindari memegang cetakan terlalu lama. 4. Cokelat Tidak Mengeras dengan Sempurna Untuk membuat cokelat yang sempurna, Anda harus memberikan waktu untuk cokelat mengeras sebelum mengeluarkannya dari cetakan. Namun, hindari memasukkan cokelat ke dalam pendingin seperti kulkas atau freezer segera setelah pembuatan, karena ini dapat menyebabkan temperature shock dan menghalangi cokelat mengeras dengan baik hingga mengalami blooming. 5. Tidak di-Tempering dengan Baik Untuk memiliki cokelat yang kuat dan berkualitas, sangat bagi Anda penting untuk melalui proses tempering dengan benar. Cokelat yang ter-tempering dengan baik akan memiliki tekstur yang lebih kokoh, permukaan yang berkilau, dan akan mengalami kontraksi seiring dengan pengerasannya. Pastikan untuk terus memperhatikan teknik tempering dan melakukan dengan benar agar hasilnya sesuai harapan. Baca juga Ini Dia 3 Metode Tempering Cokelat Membuat cokelat sendiri memang menjadi hobi bagi banyak orang dan memiliki rasa yang berbeda dari makanan buatan lainnya. Namun, proses mengeluarkan cokelat dari cetakan bisa menjadi halangan bagi mereka yang baru belajar. Untuk menghasilkan cokelat yang lezat dan bentuknya sempurna, berikut ini adalah beberapa tips agar cokelat tidak lengket di cetakan. 1. Memastikan Cokelat Sudah Mengeras Memastikan cokelat sudah mengeras adalah langkah penting yang perlu dilakukan sebelum Anda mengeluarkannya dari cetakan. Cara untuk memastikan cokelat sudah mengeras adalah dengan menyentuhnya atau melihat teksturnya. Hal ini penting untuk dilakukan agar hasil akhir cokelat tidak sulit untuk dikeluarkan dan memiliki bentuk yang sempurna. 2. Dinginkan Cokelat Terlebih Dahulu Untuk mengeluarkan cokelat dari cetakan, jangan terburu-buru mengeluarkannya saat temperaturnya masih panas. Ini dapat memengaruhi bentuk cokelat dan malah membuatnya lebih mudah pecah. Akan jauh lebih baik jika Anda menunggu cokelat dingin dan mengeras sepenuhnya terlebih dahulu. Anda dapat mendinginkan cokelat pada suhu ruangan atau dalam lemari pendingin. Namun, akan jauh lebih baik jika cokelat dibiarkan dingin di suhu ruangan saja. Hindari menempatkan cokelat di dalam lemari pendingin karena bisa memengaruhi rasa dan tekstur cokelat. Selain itu, cokelat juga akan lebih rentan terkena sugar bloom atau bahkan fetdoom. Baca juga Mengulas Cara Membuat Dessert Box Cokelat 3. Ketuk Cetakan Mengetuk cetakan adalah salah satu teknik untuk membantu mengeluarkan cokelat dari cetakan. Pastikan untuk meletakkan bantalan lembut, seperti handuk atau kain, di atas meja sebelum mencoba cara ini. Jika Anda mengetuk cetakan secara langsung pada permukaan meja yang keras, kemungkinan cokelat akan retak atau pecah ketika terjatuh ke sana. Ketuklah sisi bawah cetakan dengan lembut menggunakan bantalan, setelah beberapa ketukan, cobalah mengeluarkan cokelat. Ulangi proses ini hingga semua potongan cokelat terlepas dari cetakan. 4. Jaga Jarak Antar Cokelat Agar cokelat dapat lebih mudah dilepaskan dari cetakan, Anda harus menjaga jarak antara cokelat dengan orang lain yang terlalu rapat. Saat membuat beberapa potong cokelat dalam satu kali pembuatan, hindari menempatkan satu cetakan terlalu dekat dengan cetakan lain. Ini akan menyebabkan terjadinya residual heat dari cokelat di sekitarnya, yang dapat mengakibatkan blooming. 5. Dorong Cetakan ke Bawah Untuk melepaskan cokelat dari cetakan menggunakan cara ini, pastikan bahwa bagian belakang cetakan sudah terlihat putih. Jika sudah, artinya cokelat sudah tidak menempel di cetakan. Lalu, posisikan cetakan 45 derajat di atas meja yang sudah diberi alas yang lembut seperti kain; gunakan kedua tangan untuk mendukung cetakan berdiri. Jika sudah, dorong cetakan ke arah meja hingga seluruh cokelat terlepas. Untuk mendapatkan instruksi yang lebih jelas, kunjungi video berikut ini Bagaimana, mudah sekali kan cara agar cokelat tidak lengket di cetakan? Nah, kalau Anda sudah tahu bagaimana caranya, yuk langsung saja buat berbagai kreasi cokelat menggunakan produk cokelat dari KioskCokelat sekarang juga!
Cokelat bisa dinikmati dalam berbagai macam bentuk, bisa dalam bentuk isian roti atau pastry, menyelimuti ice cream, toping berbagai macam makanan, sebagai minuman, atau dimakan langsung. Semua hidangan dengan cokelat bisa menyajikan sensasi rasa yang berbeda-beda. Ada banyak olahan cokelat yang bisa Anda buat sendiri di rumah, dimulai dari cokelat yang penuh isian manis seperti praline dan truffle, cokelat batangan atau chocolate bark, dan masih banyak lagi. Kebanyakan olahan cokelat perlu dicetak. Oleh karena itu, apabila Anda memiliki rencana untuk membuat cokelat rumahan sendiri, tentu Anda perlu mengetahui cara mencetaknya dengan baik. Tetapi tahukah Anda bahwa tahapan tersulit dari mencetak cokelat justru saat Anda hendak mengeluarkannya dari cetakan? Agar mempermudah prosesnya, pelajari cara mengeluarkan cokelat dari cetakan agar tidak berserakan atau pecah. Cara Mengeluarkan Cokelat dari Cetakan Membuat cokelat adalah sesuatu yang sangat disukai banyak orang, bahkan merasakan makanan hasil buatan sendiri akan memiliki rasa lezat yang berbeda. Namun, bukan berarti semuanya akan mudah untuk dilakukan. Saat Anda baru mempelajari cara membuat cokelat sendiri, pasti akan langsung merasakan jika mengeluarkan cokelat dari cetakan adalah hal yang sulit untuk dilakukan. Beberapa orang mengalami kesulitan karena harus menjaga agar cokelatnya tidak pecah. Demi menghasilkan cokelat handmade yang lezat dan memiliki bentuk yang sempurna, maka beberapa tips di bawah ini mungkin bisa membantu Anda. Semuanya praktis dan tidak sulit untuk diterapkan. 1. Mencungkil Cokelatnya dengan Hati-hati Salah satu hal bisa Anda coba lakukan adalah mengeluarkan cokelat dari cetakan menggunakan sedikit ketekunan, namun tetap berhati-hati. Cara ini merupakan salah satu pilihan terbaik apabila cokelat yang Anda cetak berbentuk cukup besar dan kokoh. Dengan demikian, saat dicungkil dan dikeluarkan dari cetakan, risiko cokelat pecah atau patah lebih kecil. Dalam metode ini, Anda bisa menggunakan alat tipis seperti pisau mentega untuk mengeluarkan cokelat dari cetakan dengan hati-hati. Cobalah untuk menjepit cokelat di kedua sisi dan kemudian perlahan-lahan angkat cokelatnya. Jika cokelat yang Anda buat sangat tipis dan tidak terlalu kuat, metode ini kemungkinan akan berakhir dengan cokelat yang pecah, maka metode berikutnya bisa menjadi opsi Anda. 2. Mengganti Cetakan Bisa jadi cetakan yang Anda gunakan kurang cocok. Beberapa panci atau cetakan lebih baik untuk membuat cokelat daripada yang lain. Jika Anda menggunakan cetakan yang biasanya digunakan untuk memanggang makanan jenis lain, maka cetakan tersebut mungkin tidak cocok untuk kegiatan membuat cokelat ini. Salah satu jenis cetakan terbaik untuk cokelat adalah cetakan silikon. Karena sifatnya yang fleksibel, Anda dapat mengeluarkan coklat dari cetakan silikon dengan mudah dan tanpa memecahkan cokelat. Mencuci cetakan secara menyeluruh juga dapat membuat perbedaan dan mempermudah mengeluarkan cokelat. Cobalah menggosok cetakan dengan keras untuk memastikan bahwa sisi-sisinya tidak lengket. 3. Dinginkan Cokelat Terlebih Dahulu Banyak yang mencoba untuk melepaskan cokelat dari cetakan terlalu cepat setelah membuatnya. Anda tidak boleh mencoba mengeluarkannya dari cetakan saat masih panas. Apabila cokelat masih belum dingin dan mengeras sepenuhnya, maka bisa dijamin bahwa bentuk cokelat akan rusak saat dikeluarkan dari cetakan. Akan lebih baik menunggu sampai dingin, karena akan membuatnya lebih mudah untuk dikeluarkan dan mengurangi kemungkinan cokelat untuk pecah. Anda bisa mendinginkan cokelat pada suhu ruangan sebelum mengeluarkannya dari cetakan. Apabila Anda memiliki waktu yang terbatas, Anda bisa meletakkan cokelat Anda di dalam lemari pendingin atau kulkas terlebih dahulu. Tetapi, sebisa mungkin hindarilah meletakkan cokelat Anda di dalam kulkas karena bisa mengubah dan mengurangi rasa cokelat yang khas. Terlebih lagi, suhu yang terlalu dingin bisa menyebabkan lemak dalam cokelat mekar dan meninggalkan lapisan permukaan putih bertekstur kasar pada cokelat. 4. Ketuk Panci/Cetakan Mengetuk panci atau cetakan adalah sebuah cara yang bisa Anda coba. Letakkan sesuatu yang lembut seperti kain atau handuk di atas meja sebelum mencoba tips ini. Karena bila Anda langsung mengetukkan cetakan pada permukaan meja yang keras, kemungkinan besar cokelat Anda akan retak atau pecah. Ketuklah sisi bawah cetakan secara lembut pada handuk atau kain yang telah berada di atas meja. Setelah beberapa ketukan, cobalah mengeluarkan cokelat yang ada di dalam cetakan. Ulangi proses ini hingga setiap potongan cokelat telah berhasil dikeluarkan dari cetakan. Itulah beberapa cara untuk memudahkan Anda dalam melepaskan cokelat dari cetakan. Semoga tips ini akan bisa membantu. Jika membutuhkan cokelat untuk bisnis Anda, kami di Tulip siap membantu dengan rangkaian produk unggulan kami, salah satunya Tulip Dark Chocolate Compound. Dapatkan cokelat berkualitas dan lezat untuk bisnis bakery, cookies, dan es krim Anda. Kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut.
Unduh PDF Unduh PDF Cokelat cetak dapat menjadi sajian penutup yang lezat, serta hadiah yang tepat untuk hari raya, ulang tahun, dan acara spesial lainnya. Pembuatannya tidak sulit, baik saat Anda menggunakan cokelat berkualitas tinggi maupun cokelat biasa. 1 Beli cokelat batangan atau cokelat cip sebagai opsi yang paling terjangkau. Cokelat cip atau batangan biasanya tidak menggunakan cokelat murni, serta tidak memiliki rasa yang kaya seperti cokelat couverture cokelat dengan kandungan mentega kakao yang tinggi. Namun, cokelat cip atau batangan biasanya lebih stabil sehingga dapat diolah menggunakan microwave, serta lebih terjangkau dibandingkan cokelat couverture.[1] Selalu baca daftar komposisi cokelat terlebih dahulu untuk mengetahui jenisnya. Cokelat permen atau confectionary chocolate cokelat murah yang kaya akan karbohidrat dan gula mengandung lemak nabati sebagai pengganti mentega kakao. Anda bisa menggunakan cokelat apa pun untuk membuat cokelat cetak. Secara umum, produk yang mengandung lemak nabati mis. cokelat-cokelat yang tersedia di toko swalayan lebih mudah dilelehkan, tetapi rasanya mungkin tidak begitu lezat. Jika Anda ingin membuat cokelat untuk anak-anak, cokelat permen dapat menjadi pilihan yang tepat karena tersedia dalam berbagai warna. 2 Beli cokelat couverture untuk rasa terbaik. Produk ini memiliki kualitas tinggi dan rasa yang lezat, tetapi jauh lebih mahal daripada cokelat biasa. Selain itu, cokelat ini juga harus dipanaskan menggunakan panci ganda panci tim. Namun, jika Anda tidak ingin main-main dengan rasa cokelat yang dihasilkan, harga cokelat couverture sepadan dengan rasanya. [2] Periksa daftar komposisi cokelat untuk mengetahui jenisnya. Cokelat couverture mengandung likuor cokelat massa cokelat murni, mentega kakao, gula, dan vanili. Cokelat yang mengandung mentega kakao perlu dilunakkan. Ini artinya Anda harus menggunakan panci ganda. 3 Panaskan cokelat dalam microwave jika Anda menggunakan cokelat batangan atau cip. Masukkan 450 gram cokelat ke dalam mangkuk khusus microwave dan panaskan selama 1 menit dengan tingkat panas sedang. Setelah itu, aduk cokelat sebisa mungkin. Kembali panaskan cokelat dengan jarak 1 menit, dan aduk cokelat setelahnya hingga konsistensinya lembut. [3] Setelah cokelat meleleh secara menyeluruh, konsistensinya menyerupai sirop saat Anda menuangkannya dari sendok. Pastikan mangkuk yang dipilih aman digunakan dalam microwave. Untuk anak-anak, jangan pernah menggunakan microwave tanpa pengawasan orang tua. Pastikan cokelat tidak sampai hangus. Jika tidak, konsistensinya akan rusak. 4 Lelehkan cokelat dengan panci ganda jika Anda menggunakan cokelat couverture. Panaskan 450 gram cokelat couverture dengan api kecil selama 15 menit. Tempatkan cokelat di panci atau mangkuk teratas. Atur panas ke tingkat rendah tingkat 2 atau 3 pada piringan kompor dan lelehkan cokelat selama sekitar 15 menit. Gunakan termometer masak untuk memastikan suhu cokelat mencapai 43 derajat Celsius setelah dipanaskan. Aduk pula cokelat setiap 1-2 menit hingga cokelat mulai meleleh.[4] Jika Anda tidak memiliki panci khusus, Anda bisa membuat panci ganda/tim sendiri. Untuk anak-anak, jangan pernah menggunakan oven tanpa bantuan orang dewasa. Iklan 1 Beli cetakan permen berbahan plastik. Jika memungkinkan, selalu pilih cetakan dengan warna transparan untuk memudahkan Anda mengetahui apakah cokelat telah mengeras. Dari segi ukuran, Anda bisa memilih cetakan apa pun yang disukai. Namun, perlu diingat bahwa cokelat yang lebih besar membutuhkan waktu yang lebih lama untuk didinginkan.[5] Beli atau pesan cetakan dengan bentuk pilihan sendiri agar Anda bisa membuat cokelat dalam bentuk dan desain yang unik. Jangan pernah menggunakan cetakan berbahan logam. 2 Warnai permukaan cetakan permen jika Anda ingin membuat cokelat warna-warni. Gunakan kuas kecil khusus makanan untuk menggunakan pelapis permen dalam satu atau beberapa warna pada setiap cetakan. Jika Anda ingin menggunakan beberapa warna pada satu potong cokelat, pastikan Anda membeli beberapa pelapis dengan warna berbeda dan menunggu hingga setiap lapisan warna kering sebelum menambahkan warna yang lain. Setelah semua warna kering, Anda bisa menuangkan cokelat ke cetakan![6] Jika Anda merasa tertantang, coba lelehkan mentega kakao menggunakan petunjuk yang sama untuk cokelat. Warnai mentega dengan pewarna makanan yang larut dalam lemak, dan gunakan campuran tersebut untuk mewarnai permukaan cetakan. 3 Tuangkan cokelat yang sudah dilelehkan ke dalam cetakan. Jika Anda memiliki botol tekan, tuangkan cokelat ke dalam botol dan tekan botol untuk menuangkan cokelat ke setiap cetakan. Jika Anda tidak memiliki botol tekan, ambil cokelat dari mangkuk menggunakan sendok, kemudian tuangkan ke dalam cetakan dengan hati-hati.[7] Dengan hati-hati, ketukkan baki cetakan ke atas meja setelah semuanya terisi cokelat. Dengan demikian, gelembung udara akan terangkat dan seluruh cetakan bisa terisi penuh dengan cokelat. 4 Angkat sisa cokelat dari cetakan. Sapukan ujung pisau palet kecil atau spatula logam ke bagian atas cetakan untuk mengangkat sisa cokelat. Setelah itu, permukaan cokelat akan tampak rata dengan permukaan baki cetakan.[8] Jika Anda ingin membuat cokelat loli, masukkan stik permen pada tahap ini. Pastikan Anda memelintir stik agar cokelat melapisi stik secara merata. 5 Masukkan cetakan ke dalam lemari pembeku dan diamkan selama 5-10 menit. Keluarkan cetakan cokelat berukuran kecil setelah sekitar 5 menit, dan cetakan berukuran standar setelah sekitar 10 menit. Namun, Anda tidak perlu khawatir jika cokelat didiamkan terlalu lama di dalam lemari pembeku. Justru, ini lebih baik dibandingkan saat cokelat dikeluarkan terlalu awal. [9] Jika Anda tidak bisa membekukan cokelat, dinginkan dalam kulkas selama sekitar 15-30 menit 15 menit untuk cetakan kecil dan 30 menit untuk cetakan berukuran standar Namun, perlu diingat bahwa proses pembekuan dapat mendinginkan cokelat dengan cepat sehingga cokelat lebih mudah dikeluarkan dari cetakannya. 6 Periksa apakah cokelat sudah mengeras sebelum dikeluarkan dari cetakan. Sebelum mengeluarkan potongan cokelat dari cetakan, pastikan ukurannya sudah menyusut dan teksturnya lebih kering. Jika Anda menggunakan cetakan bening, periksa bagian bawahnya dan pastikan cokelat tidak tampak basah. Jika cetakan yang digunakan tidak transparan, kenakan sarung tangan pelindung mis. sarung tangan khusus membuat permen dan sentuh permukaan cokelat dengan hati-hati. [10] Anda bisa membeli sarung tangan tersebut dari toko perlengkapan dapur dan internet. 7 Keluarkan cokelat dari cetakan. Setelah cetakan dikeluarkan dari lemari pembeku, pukulkan dengan hati-hati pada handuk kertas yang sudah direntangkan di atas permukaan datar. Jika didinginkan dengan baik, potongan-potongan cokelat akan langsung terlepas dari cetakannya. Jika cokelat tidak terangkat atau terlepas, sentil atau ketuk bagian bawah cetakan.[11] Jika Anda mendinginkan cokelat di dalam kulkas, Anda mungkin perlu mendorong keluar setiap potongan cokelat dari bagian bawah cetakan. Gunakan handuk kertas untuk menyerap kelembapan dari setiap potongan cokelat. 8 Bersihkan cetakan sesegera mungkin. Selalu bersihkan cetakan saat cokelat masih dalam keadaan meleleh. Cuci dan bilas secara menyeluruh menggunakan air sabun. Jika ada cokelat yang tersisa, masukkan kembali cetakan ke dalam lemari pembeku hingga cokelat mengeras. Setelah itu, ketukkan cetakan pada permukaan datar yang keras hingga cokelat tersebut terlepas.[12] Gunakan strategi yang sama untuk membersihkan botol tekan. 9 Simpan cokelat di dalam wadah plastik kedap udara. Selalu tempatkan wadah di tempat yang kering dan sejuk, seperti sepen atau lemari. Suhu ruangan harus berkisar antara 13-21 derajat Celsius dan kelembapan udara harus berada di bawah 50%.[13] Jangan pernah menyimpan cokelat di dalam kulkas. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Cetakan permen berbahan plastik Panci ganda/tim untuk cokelat couverture Mangkuk pilih perangkat tahan oven jika Anda menggunakan microwave Termometer masak Botol tekan Sendok atau cedok dengan kapasitas tampung 140 gram Pisau palet kecil atau spatula logam Stik permen loli untuk cokelat loli Peringatan Jangan pernah mencuci cetakan permen menggunakan mesin pencuci piring. Untuk anak-anak, jangan gunakan microwave atau oven tanpa bantuan orang dewasa. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
cara mencetak coklat agar tidak lengket di cetakan